 |
| Masyarakat terlihat ramai berdatangan kelokasi pasar murah yang digelar DKP3 Kota Sawahlunto di Desa Santur |
Sawahlunto, MP----- Akhir - akhir ini masyarakat dibuat pusing dengan kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok. Kenaikan itu terjadi disaat perekonomian masyarakat masih sulit pasca virus covid 19 melanda menjangkiti dunia termasuk negeri kita Indonesia.
 |
| Berikut tabel informasi hari, tanggal, waktu, dan lokasi kegiatan Operasi Pasar Murah yang digelar di beberapa tempat |
Untuk membantu masyarakat dapat menjangkau sejumlah kebutuhan bahan pokok itu, pemerintah pusat hingga pemerintah daerah melakukan operasi pasar guna menekan lonjakan harga yang terjadi di pasar. Seperti yang dilakukan Pemerintah Kota Sawahlunto melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sawahlunto yang belum lama ini menggelar OP (Operasi Pasar) Pangan. Operasi Pasar Murah ini akan dilakukan selama bulan Ramadhan, kegiatan perdana dilaksanakan di Desa Santur, pada Rabu (20/3/2024).
Operasi Pasar Murah ini juga bekerjasama dengan Bulog, PTIC Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sumatera Barat, dan pelaku IKM Sawahlunto dengan menyediakan beberapa komoditi, seperti cabe, bawang merah, minyak, gula, telur ayam dan telur bebek, beras, dan ikan laut.
Kepala Dinas KP3 Henni Purwaningsih mengatakan operasi pasar ini dilakukan untuk menekan harga pangan yang kian melambung pada bulan ramadhan. Ini juga untuk membantu masyarakat dalam melengkapi berbagai kebutuhan pokoknya dengan harga yang miring.
“Kami ingin membantu masyarakat, mengingat situasi inflasi yang saat ini apa-apa semua naik. Jadi salah satu langkah yang dapat dilakukan oleh pemko melalui kegiatan pasar murah di beberapa lokasi,” kata Kadis Henni.
Ia menerangkan pelaksanaan Operasi Pasar Pangan ini juga akan dilakukan di beberapa tempat yaitu di Desa Tumpuak Tangah tanggal 21 Maret, Desa Silungkang Tigo pada 25 Maret dan di Desa Lunto Timur tanggal 26 Maret.
Sementara itu Kepala Desa Santur Sri Hardianto menilai kegiatan ini sangat bermanfaat sekali bagi masyarakat. Ia berharap melalui pasar murah ini masyarakat dapat memenuhi berberapa kebutuhan pokoknya karena ada tiga jenis komoditi ini mendapat subsidi dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian seperti bawang, cabe dan telur.
“Hal ini tentu membantu mereka dari segi harga yang jauh lebih murah dari harga pasar. Diharapkan kegiatan ini terus dapat dilakukan untuk masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokoknya di tengah lonjakan harga,” tutur Kades Sri Hardianto.
Beberapa harga komoditi pada Operasi Pasar Pangan kali ini yakni cabai merah di harga Rp. 60.000/kg, bawang merah Rp. 25.000/kg, telur ayam ras Rp. 47.000/lapik, telur bebek Rp. 70.000/lapik dan beras Rp. 55.000/5 kg. (JP)
